TAMAN NASIONAL MANUSELA, KAB. MALUKU TENGAH

Taman Nasional Manusela terletak di Kab. Maluku Tengah dengan luas arel 189.000 Ha. Di dalam Taman Nasional terdapat 2 wilayah yang ditetapkan sebagai cagar alam yaitu cagar alam Wae Mual dan cagar alam Wae Nua. Taman Nasional Manusela membentang dari timur ke Barat, pegunungan Merkele yang merupakan bagian tengah dari Taman Nasional, terdapat gununh Binaya dengan ketinggian mencapai 3.027 M dpl. Karakteristik Taman Nasional Manusela yang merupakan cluster khusus dari program KAPET Seram sangat kaya akan berbagai spesies kehidupan liar dan berbagai tipe ekosistem seperti ekosistem pantai, hutan rawa (mangrove) hutan dataran rendah dan hutan pegunungan. Termasuk juga didalamnya keragaman flora dan fauna, termasuk berbagai jenis kupu-kupu  dan satwa langka lainnya yang dilindungi.

     Dengan  karakteristik demikian Taman Nasional Manusela sangat berpotensi untuk dikelola dan dikembangkan manjadi salah satu tujuan wisata ekoturisme di Provinsi Maluku.

     Untuk sampai ke manusela ada beberapa moda transportasi yang dapat digunakan dari ambon kita menuju negeri tulehu dengan jarak dari Bandara Pattimura Ambon sekitar + 60 Km dengan jarak tempuh sekitar 60 menit, biasanya ongkos transportasi permobil Rp. 150rb – Rp. 250rb tergantung negosiasi.. setelah sampai di Negeri Tulehu, kemudian menggunakan kapal laut dari negeri Tulehu Ke Negeri Amahai di Pulau Seram dengan waktu tempuh kurang labih 2 jam perjalanan dengan biaya kapal perorang untuk kelas ekonomi Rp. 115rb dan untuk kelas VIP Rp. 250rb / orang. Setelah tiba di negeri amahai kemudian bisa menginap/bermalam di Kota Masohi dengan waktu tempuh sekitar 15 menit denagn biaya mobil sekitar Rp. 50rb – Rp. 100rb tergantung nego tentunya. Dari masohi ke Manusela dapat ditempuh dengan mobil dengan waktui tempuh sekitar 3 - 5 jam perjalan dengan biaya mobil Rp. 500rp – Rp 1jt permobil. Tergantung nego dan jumlah penumpang.

Bila wisatawan ingin menggunakan alat trasportasi (mobil) dari ambon bisa memanfaatkan jalur feri Hunimua (Ambon) ke Masohi (P. Seram)